GAMBARAN PERILAKU SEKSUAL SISWA PEREMPUAN PADA SMAN 1 KALABAHI PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR
DOI:
https://doi.org/10.30737/nsj.v2i2.228Abstract
Perilaku seksual remaja memberikan pengaruh pada banyak aspek kehidupan remaja, seperti kesehatan, prestasi dan perkembangan psikologi. Tren meningkatnya kasus HIV dan AIDS pada usia 20-24  mengindikasikan bahwa saat usia remaja sudah terpapar dengan perilaku seks yang tidak aman. Tujuanpenelitian ini adalah untuk melihat bagaimana gambaran perilaku seksual remaja terkait pengetahuan, sikap dan tindakan aktifitas seksual mereka.Â
Metode penelitian: Jenis penelitian adalah deskriptif kuantitatif. Jumlah sampel 140 orang dengan teknik sampling yaitu simple random sampling. Data dianalisis dengan menggunakan distribusi frekuensi.Â
Hasilpenelitianmenunjukkan bahwa pengetahuan remaja siswa dengan kategori baik sebanyak 114 orang (81,43%), sikap berkategori positif sebanyak 119 (85%), perilaku tidak melakukan aktifitas seksual sebanyak 121 (86,43%), melakukan hubungan seksual tanpa menggunakan kondom sebanyak 11 orang (7,86%).Â
Kesimpulansebagian besar pengetahuan, sikap dan perilaku dalam kategori baik. Meskipun demikian masih ada juga remaja yang memiliki perilaku seksual tidak aman. SaranUntuk itu perlu intervensi untuk memperbaiki pengetahuan dan sikap siswa agar menghindari aktivitas seksual usia dini sehingga terlindung dari masalah kesehatan.References
Dewi, Ni Luh P.R., Wirakusuma IB. (2017) Pengetahuan dan Perilaku Seksual Pranikah pada Remaja SMA di Wilayah Kerja Puskesmas Tampaksiring I. E-Journal Medika. 6(10):50-54
Irianto, K. (2015). Kesehatan Reproduksi. Bandung: Penerbit Alfabeta
Kaplan HI, Benjamin JS, Jack AG. Sinopsis psikiatri: ilmu pengetahuan perilaku jilid 1. Tangerang: Binapura Aksara; 2010.
Kemenkes RI, Laporan Tahunan Kementrian Kesehatan Republik Indonesia Tahun 2013. Jakarta
KPA NTT, Laporan Tahunan Komisi Penanggulangan AIDS Prov. NTT Tahun 2017. Kupang
Marlina, Lapau, Ezalina. (2013)Perilaku Seksual Remaja SMA Negeri Se-Kota Pekanbaru. Jurnal Kesehatan Komunitas. (2).2:55-60
Monks F.J., Knoers A.M.P., Haditono S.R., 2002. Psikologi Perkembangan Pengantar dalam Berbagai Bagiannya, Edisi Keempat Belas. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.
Rahayu, I., Rismawanti V., Jaelani J.K. (2017) Hubungan tingkat pengetahuan tentang HIV dan AIDS dengan perilaku seksual pranikah remaja. Journal Endurance. 2(2): 145-150
Santrock JW. Adolescence. Edisi ke-11. Jakarta: Erlangga; 2007
Sari, T,R. 2014. Perilaku Seksual Remaja Siswa SMK Ketintang Surabaya. Volume 04 Nomor
; 1–9.
Sarwono, S. W. (2013). Psikologi Remaja. Jakarta: Rajawali Pers
Suherman, S. S. (2013). Yuk Kenali Seks. Bandung: Penerbit Yrama Widya
Sukmayanti M. (2016). Hubungan antara paparan media massa dengan perilaku seks berisiko pada pelajar SLTA. Jurnal Asuhan Ibu dan Anak. 1(2):21-25
------Survei Demografi dan Kesehatan Indonesia (SDKI) 2013. Jakarta: Badan Pusat statistic
Wirawan, W. (2016). Faktor -faktor yang berhubungan dengan perilaku berisiko penyakit HIV/AIDS pada remaja di sman 6 kecamatan padang selatan kota padang tahun 2016. Universitas Andalas. Retrieved http://scholar.unand.ac.id/11245/2/BAB I.pdf
