MENINGKATKAN EKONOMI MASYARAKAT DAN POTENSI WILAYAH DI DESA WISATA PADA MASA PANDEMI COVID19 (Desa. Bareng Kec. Sawahan Kab. Nganjuk)
DOI:
https://doi.org/10.30737/jaim.v4i2.1633Keywords:
Ekonomi Masyarakat, Potensi WilayahAbstract
Kegiatan Kukerta ini dilakukan di Desa Bareng Kecamatan Sawahan Kabupaten Nganjuk yang mana Desa Bareng sendiri merupakan pelopor Desa wisata yang ada di Kabupaten Nganjuk. Desa Bareng memiliki potensi alam yang sangat luar biasa yang mana kawasan hutannya yang sangat luas, obyek wisata yang dimiliki antara lain Bukit Syurga dan Jalur Pendakian Gunung Wilis yang mana kedua obyek wisata tersebut sudah dikenal wisatawan dalam kota maupun luar kota Nganjuk. Kelompok Kukerta dari Universitas Kadiri bekerja sama dengan pihak Desa juga tim wisata guna membantu segala kegiatannya juga mengekspose potensi wilayah Desa Bareng. Dari kegiatan kukerta yang telah dilaksanakan selama dua minggu tim kukerta dapat menarik kesimpulan diantaranya pihak desa Bareng perlu lebih giat lagi dalam hal promosi, sedangkan promosi dapat dilakukan dengan berbagai cara diantaranya melalui media sosial selain itu, pemerintah Desa Bareng juga perlu menggali potensi alam yang begitu luasnya guna memunculkan ide-ide wisata baru agar dapat menjadi contoh wilayah lain.
References
Hutomo. (2019). Studi Fenomenologi Peranan Manajemen Masjid At-Taqwa Dalam Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Bangkalan. 2005.
Nuryati. (2013). Analisis Modal Sosial Dalam Pengelolaan Desa Wisata Nongkosawit Kota Semarang.
Suparmoko. (2012). Pengertian Potensi Wilayah. 14(02), 100–111.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2021 desi Kristanti, M.Batrul Huda, Septian Surya, Adibul Hilmi, Endra Ardiantoko
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with JAIM : Jurnal Abdi Masyarakat agree to the following terms:
1. Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License. that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
2. Authors can enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
3. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) before and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).