REKONSTRUKSI PEMAHAMAN DAN AKTIVITAS KEAGAMAAN DALAM MERESPON PENYEBARAN COVID-19 DI INDONESIA (STUDI KASUS JAMA’AH RANTING AISYIYAH DI DESA GURAH KECAMATAN GURAH KABUPATEN KEDIRI)

Authors

  • Heylen Amildha Yanuarita Program Studi Ilmu Administrasi Publik Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Kadiri
  • Fauziah Hanum Program Studi Ilmu Administrasi Publik Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Kadiri
  • Desi Tri Suryani Program Studi Ilmu Administrasi Publik Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Kadiri

DOI:

https://doi.org/10.30737/jaim.v4i1.1355

Abstract


ABSTRACT

Extension activities on the understanding and implementation of religious activities in
response to the spread of Covid-19 in the congregation of 'Aisyiyah, Gurah Village, Gurah
District, Kediri Regency, are carried out offline and online and still comply with the
government's appeal by implementing health protocols. In this activity, it involved 4 members
of the Community Service team and 18 participants from the congregation of 'Aisyiyah'
branches of the Village of Gurah, District of Gurah, Kediri Regency. Implementation of
counseling begins with the delivery of material and continues with discussions in order to
find out the obstacles or inhibiting factors of carrying out religious activities online. Then
there is material assistance for the use of applications on mobile phones such as WhatsApp
in the implementation of online religious activities.

Keywords:Extension, understanding and implementation of religious activities

ABSTRAK

Kegiatan penyuluhan tentang pemahaman dan pelaksanaan aktivitas keagamaan dalam
merespon penyebaran Covid-19 pada jama’ah ranting ‘Aisyiyah Desa Gurah Kecamatan
Gurah Kabupaten Kediri dilaksanakan secara luring dan daring tetap mematuhi himbauan
pemerintah dengan menerapkan protokol kesehatan. Dalam kegiatan ini melibatkan 4 anggota
tim Pengabdian kepada masyarakat dan 18 peserta jama’ah ranting ‘Aisyiyah Desa Gurah
Kecamatan Gurah Kabupaten Kediri. Pelaksanaan penyuluhan diawali dengan penyampaian
materi dan dilanjutkan diskusi guna mengetahui kendala atau faktor penghambat dari
pelaksanan kegiatan keagamaan secara daring. Kemudian dilakukan pendampingan materi
penggunaan aplikasi pada telepon genggam seperti WhatsApp dalam pelaksanaan kegiatan
keagamaan secara daring.

Kata kunci: Penyuluhan, pemahaman dan pelaksanaan aktivitas keagamaan

 

References

Ismail, Fasisal. 2012. Paving the Way for Interreligious Dialogue, Tolerance, and Harmony:

Following Mukti Ali’s Path, Jurnal Al-Jami‟ah Vol. 50 No. 1, 2012, 173

Kencana, Syafiie Inu 2015. Ilmu Pemerintahan. Jakarta : PT Bumi Aksara

Kompas.com. (2020, 20 April). Sederet Fakta Penyebaran Corona dari Klaster Ijtima Ulama

Gowa.

Diakses

pada

Juli

,

dari

https://regional.kompas.com/read/2020/04/20/06200001/sederet-fakta-penyebaran-

corona-dari-klaster-ijtima-ulama-gowa?page=all

Liputan6.com. (2020, 19 Maret). Wabah Corona Merebak, Jemaat Tetap Padati Misa

Penahbisan Uskup Ruteng. Diakses pada 14 Juli 2020, dari

https://www.liputan6.com/regional/read/4206106/wabah-corona-merebak-jemaattetap-

padati-misa-penahbisan-uskup-ruteng

Rivai, Veitzal. 2013. Pemimpin dan kepemimpinan dalam organisasi. Jakarta : Rajawali Pers

Downloads

PlumX Metrics

Published

11/25/2020

How to Cite

Yanuarita, H. A., Hanum, F., & Suryani, D. T. (2020). REKONSTRUKSI PEMAHAMAN DAN AKTIVITAS KEAGAMAAN DALAM MERESPON PENYEBARAN COVID-19 DI INDONESIA (STUDI KASUS JAMA’AH RANTING AISYIYAH DI DESA GURAH KECAMATAN GURAH KABUPATEN KEDIRI). Jurnal Abdi Masyarakat, 4(1). https://doi.org/10.30737/jaim.v4i1.1355