POLA ASUH ORANG TUA DAN KECAKAPAN HIDUP (LIFE SKILL) PERSONAL DAN SOSIAL REMAJA DALAM PENCEGAHAN HIV/AIDS DI KABUPATEN TUBAN
DOI:
https://doi.org/10.30737/nsj.v8i2.6177Abstract
Laju pertumbuhan HIV/AIDS dapat ditekan dengan meningkatkan upaya kecakapan remaja dalam pencegahan HIV/AIDS. Lingkungan keluarga sangat berperan dalam mengoptimalkan perkembangan kecakapan hidup remaja. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan pola asuh orang tua dengan kecakapan hidup (life skill) personal dan sosial remaja dalam pencegahan HIV AIDS di Kabupaten Tuban. Desain penelitian menggunakan korelasi dengan menggunakan pendekatan cross sectional. Populasi penelitian ini adalah seluruh remaja kelas IX di SMPN 2 Kabupaten Tuban sejumlah 250 siswa. Besar sampel yang digunakan 154 siswa menggunakan tehnik purposive sampling. Data dikumpulkan dengan kuesioner dan analisis yang digunakan adalah uji spearman rho. Hasil penelitian menginformasikan hampir seluruhnya (86,4%) pola asuh orang tua adalah demokrasi, sebagian besar (54,3%) kecakapan personal remaja adalah baik, sebagian besar (63,6%) kecakapan sosial remaja sebagian besar adalah cukup. Uji spearman rho didapatka nilai p = 0,429 (p< 0,005) tidak ada hubungan antara pola asuh orang tua dengan life skill (kecakapan personal) remaja dalam pencegahan HIV-AIDS dan p = 0,299 (p<0,005) tidak terdapat hubungan antara pola asuh orang tua dengan life skill (kecakapan sosial) remaja dalam pencegahan HIV-AIDS. Pola asuh orang tua bukan merupakan satu-satunya yang mempengaruhi Kecakapan hidup (life skill) remaja, akan tetapi lingkungan sekolah dan masyarakat juga berperan dalam membentuk pribadi remaja.