PENGARUH KEBIJAKAN MONETER TERHADAP NON PERFORMANCE LOAN DAN KINERJA KEUANGAN PADA INDUSTRI PERBANKAN DI INDONESIA PERIODE JANUARI 2014 - DESEMBER 2019
DOI:
https://doi.org/10.30737/jimek.v4i2.1528Keywords:
kebijakan moneter, NPL, kinerja keuanganAbstract
Tujuan utama penelitian ini untuk menganalisis pengaruh kebijakan moneter terhadap NPL dan kinerja keuangan pada industri perbankan di Indonesia. Metode Analisis penelitian ini menggunakan SEM dengan software Lisrel dan jumlah sampel sebanyak 427 kasus. Berdasarkan hasil penelitian membuktikan bahwa Kinerja keuangan perbankan berpengaruh negatif dan signifikan terhadap NPL, Kinerja keuangan perbankan berpengaruh negatif dan signifikan terhadap kinerja keuangan perbankan.
Saran untuk Bank Indonesia adalah Bank Indonesia sebagai Bank Central mempunyai kewajiban untuk menetapkan kebijakan suku bunga yang tepat, pada inflasi yang kondusif supaya masalah NPL berkurang. Hal ini karena semakin tinggi suku bunga riil maka NPL semakin rendah dari sisi kinerja perbankan. Kondisi ini berbeda kepentingan dengan pemerintah yang menginginkan Bank Indonesia memberlakukan suku bunga rendah, agar para debitur banyak mampu menyerap kredit, sehingga semakin banyak kredit diserap oleh debitur, maka pemerintah berharap perekonomian dapat tumbuh secara lebih cepat. Jika pemerintah memberlakukan suku bunga ketat, kebijakan tersebut berakibat pada keuntungan perbankan yang menurun, dimana negative spread semakin besar. Hal itu terjadi, karena peran LDR yang berperan terbesar sebagai indikator variabel laten kinerja keuangan perbankan.
Kata kunci: kebijakan moneter, NPL, kinerja keuangan
References
Bank Indonesia. Statistik Bank Konvensional dan Non Konvensional. 2011 – 2019. (https://www.bi.go.id)
Fadhil, Mokhammad, Noer Azam Achsani dan Tanti Novianti. 2020. Analisis Pengaruh Suku Bunga Terhadap Kinerja Keuangan Dan Kinerja Saham Perbankan di Indonesia. Jurnal Proaksi. Sekolah Bisnis Insitut Pertanian Bogor.
Ismail. 2010. Manajemen Perbankan Dari Teori Menuju Aplikasi. Jakarta: Kencana.
Kurniasari, Rahmah. 2014. Analisis Perbandingan Kinerja Keuangan Perusahaan Sebelum dan Sesudah Mengadopsi IFRS (International Financial Reporting Standard) pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2010-2011.
Fakultas Ekonomi Universitas Syiah Kuala Darussalam. Skripsi dipublikasikan.Otoritas Jasa Keuangan. Perkembangan kredit bermasalah sektor UMKM di Perbankan Indonesia tahun 2011 – 2019. (https://www.ojk.go.id)
Setianto, Thomas Budi. 2013. Faktor - Faktor yang mempengaruhi Suku Bunga Kredit Investasi Pada Sektor Perbankan di Indonesia Periode 2006 -2012. Jurnal Mix. Fakultas Pascasarjana, Prog Magister Manajemen, Universitas Mercu Buana.
Yulita, Anatia. 2014. Analisis Pengaruh factor Makroekonomi Terhadap tingkat Kredit Bermasalah Pada Bank Umum di Indonesia. Skripsi. Universitas Diponegoro. Semarang.
DAFTAR LINK
https://www.seputarpengetahuan.co.id/2017/07/pengertian-lembaga-keuangan-bukanbank-fungsi-tujuan-macam-dan-contoh.html (Diakses pada 10 September 2020).
https://www.bi.go.id/id/moneter/tujuan-kebijakan/Contents/Default.aspx (Diakses pada
tanggal 24 September 2020)
https://dosenekonomi.com/ilmu-ekonomi/moneter/fungsi-kebijakan-moneter (Diakses pada
tanggal 24 September 2020)
https://www.mobilestatistik.com/goodness-of-fit-gof-dalam-structural-equation-modelingsem/ (Diakses pada tanggal 10 Oktober 2020)
https://dspace.uii.ac.id/bitstream/handle/123456789/17009/05.2%20bab%202.pdf?sequence=
&isAllowed=y (Diakses pada tanggal 16 Januari 2021)
Downloads
Additional Files
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Jimek : Jurnal Ilmiah mahsiswa Ekonomi is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.