PENGARUH AIR KELAPA HIJAU TERHADAP PENURUNAN DISMENORHEA PADA SISWI
DOI:
https://doi.org/10.30737/jubitar.v5i2.5948Abstrak
Latar Belakang: Perempuan di Indonesia 90% pernah mengalami nyeri haid atau yang disebut dengan dismonerhea termasuk yang berada di usia sekolah. Berbagai penanganan dismenorhea yang dapat dilakukan oleh siswi dan keluarganya meliputi pengobatan secara farmakologis dan non farmakologis. Pengobatan secara farmakologis dilakukan dengan mengkonsumsi obat dan Pengobatan secara non farmakologis yang dapat dilakukan untuk mengobati nyeri dismenorhea yaitu dengan pengobatan komplementer atau pengobatan alternative menggunakan pengobatan herbal salah satunya air kelapa hijau. Air kelapa hijau (Cocos Nucifera Linn Var. Viridis) adalah minuman padat nutrisi karena kaya akan bahan kimia seperti kalsium, magnesium, vitamin C, protein dan lemak. Tujuan: Penelitian ini dilakukan bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat pengaruh air kelapa hijau terhadap penurunan tingkat dismenorhea pada siswi di MTS Darul Huda Lubuk Harjo Metode: Penelitian ini menggunakan metode penelitian “pra-eksperimental” dengan rancangan penelitian “One Group Pre-Post Test Design”. Populasi pada penelitian ini adalah siswi dengan total 117 siswi, teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling dengan jumlah sampel yang digunakan adalah 30 responden. Hasil: Berdasarkan data hasil uji Wilcoxon pada penelitian ini membuktikan terdapat adanya pengaruh yang signifikan antara pemberian air kelapa hijau terhadap penurunan tingkat dismenorhea pada siswi di MTS Darul Huda Lubuk Harjo.