GAMBARAN NILAI HEMATOKRIT DAN JUMLAH TROMBOSIT PADA PASIEN TUBERKULOSIS PARU YANG MENDAPAT PENGOBATAN OBAT ANTI TUBERKULOSIS DI RSUD GAMBIRAN KOTA KEDIRI
DOI:
https://doi.org/10.30737/jumakes.v4i2.3687Kata Kunci:
Tuberkulosis paru, Hematokrit, Trombosit, Tuberkulosis paru, Hematokrit, TrombositAbstrak
Tuberkulosis menjadi penyebab kematian akibat penyakit menular setelah Human Imunnodeficiency Virus (HIV). TB adalah penyakit yang dipicu oleh basil Mycobacterium tuberculosis. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui indikator anemia dan kelainan trombosit terhadap pesien TB paru yang mendapat pengobatan OAT di RSUD Gambiran Kota Kediri. Metode yang digunakan dalam penelitian ini ialah deskriptif dengan desainnya cross sectional. Peneilitian ini dilaksanakan pada bulan Mei-Agustus 2022. Populasi dari penelitian ini ialah seluruh pasien TB paru yang mendapat pengobatan OAT yang ada di catatan rekam medik pada bulan Januari-Desember 2021 sejumlah 43 sampel yang sesuai dengan kriteria inklusi dan ekslusi. Teknik sampling yang dipakai ialah purposive sampling. Hasil penelitian ini adalah Indikator dari anemia adalah penurunan nilai hematokrit yang disebabkan oleh efek dari terapi OAT. Sedangkan indikator dari kelainan trombosit adalah yaitu terjadinya penurunan (trompositopenia) dan peningkatan jumlah trombosit (trombositosis) yang disebabkan oleh efek dari terapi OAT. Sebagian besar pasien mengalami penurunan nilai hematokrit sebanyak 33 orang (77 %). Sebanyak 25 orang (58 %) memiliki nilai trombosit yang normal, 3 orang (7 %) mempunyai nilai trombosit yang rendah dan 15 orang (35 %) memiliki nilai trombosit yang tinggi.
Referensi
Aliviameita, A., & Puspitasari. (2019). Buku Ajar Hematologi. In UMSIDA Press.
Angelika, M., Firmansyah, Y., Asiku, L., & Kurniawan, N. N. (2021). Program Intervensi Dalam Upaya Penurunan Prevalensi Tuberculosis Paru Di Wilayah Kerja Puskesmas Legok. Jurnal Medika Hutama, 02(01):402–406.
Apriani, & Gea, H. P. (2021). Perbedaan Hitung Jumlah Trombosit Darah EDTA Dengan Penundaan Waktu Pemeriksaan. Jurnal Health Sains, 2(1):24–32.
Chairani, & Yani, N. (2018). Validasi Hasil Pemeriksaan Jumlah Trombosit secara Autoanalyzer dan Manual Menggunakan Amonium Oksalat 1%. Prosiding Seminar Kesehatan Perintis, 1(1):1–5.
Damayati, D., Susilawaty, A., & Maqfirah. (2018). Risiko Kejadian TB Paru di Wilayah Kerja Puskesmas Liukang Tupabbiring Kabupaten Pangkep. Higiene, 4(2):121–130.
Departemen Kesehatan RI. (2005). Pharmaceutical care untuk penyakit tuberkulosis. Pharm World Sci, 18(6):233–235. https://doi.org/10.1037/0033-3204.30.3.524
Diantari, N. M., & Andini, A. S. (2022). Leukosit Pada Penderita Tb Paru Dalam Masa. Lombok Journal of Science, 4(2):6–13.
Dinkes Jawa Timur. (2021). Profil Kesehatan 2021. Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur.
Dinkes Kediri. (2020). Profil_Kesehatan_Kabupaten_Kediri_Tahun_2020_Upload.
Firdayanti, F. (2019). Gambaran Kadar Bilirubin Total pada Penderita Tuberkulosis Paru dengan Terapi Obat Anti Tuberkulosis (Oat) di Puskesmas Poasia Kota Kendari. Jurnal Kesehatan Vokasional, 4(3):118. https://doi.org/10.22146/jkesvo.44487
Fitriani, D., Pratiwi, rita dwi, & Betty. (2020). Buku Ajar TBC, ASKEP dan Pengawasan Minum Obat Dengan Media Telepon. STIkes Widya Dharma Husada Tangerang.
Fitriani, H. U. (2020). The Differences of Ventilation Quality, Natural Lighting and House Wall Conditions to Pulmonary Tuberculosis Incidence in The Working Area of Sidomulyo Health Center, Kediri Regency. Jurnal Kesehatan Lingkungan, 12(1):39. https://doi.org/10.20473/jkl.v12i1.2020.39-47
Hidayat, W. A., Yaswir, R., & Murni, A. W. (2017). Hubungan Jumlah Trombosit dengan Nilai Hematokrit pada Penderita Demam Berdarah Dengue dengan Manifestasi Perdarahan Spontan di RSUP Dr. M. Djamil Padang. Jurnal Kesehatan Andalas, 6(2):446. https://doi.org/10.25077/jka.v6i2.719
Hutauruk, D. (2021). Gambaran Nilai Hematokrit Pasien Tuberculosis Yang Mendapat Pengobatan Obat Anti Tuberculosis (Oat) Di Puskesmas Raya Pematangsiantar. Klinikal Sains : Jurnal Analis Kesehatan, 9(1):36–46. https://doi.org/10.36341/klinikal_sains.v9i1.1754
Jitowiyono, S. (2018). Asuhan Keperawatan Pada Pasien Dengan Gangguan Sistem Hematologi. Pusaka Baru Press.
Jiwintarum, Y., Srigede, L., & Asyhaer, R. K. (2020). Hematocrite Values With High Measurement Of Eritrosit After Centrifugation On Serum Making. Jurnal Analis Medika Biosains (JAMBS), 7(2):112. https://doi.org/10.32807/jambs.v7i2.193
Kalma, Rafika, & Bahctiar, A. R. (2019). Trombosit Dan Kadar Hemoglobin Pada Pasien Tuberkulosis Konsumsi Obat Anti Tuberkulosis (OAT). Jurnal Media Analis Kesehatan, 10(2):143–151.
Karwiti, W., Lestari, W. S., & Rezekiyah, S. (2021). Perbedaan Profil Hematologi Pada Penderita Tuberkulosis Paru Yang Menjalani Pengobatan. Jambura Journal of Health Sciences and Research, 3(1):126–132.
Kemenkes RI. (2011). Pedoman Nasional Pengendalian Tuberkulosis. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, Pengendalian Tuberkulosis, 110.
Kemenkes RI. (2018a). Profil Kesehatan Indonesia. In Science as Culture (Vol. 1, Issue 4). https://doi.org/10.1080/09505438809526230
Kemenkes RI. (2018b). Tuberkulosis ( TB ). Tuberkulosis, 1(april), 2018. www.kemenkes.go.id
Lasut, N. M., Rotty, L. W. A., & Polii, E. B. I. (2016). Gambaran Kadar Hemoglobin Dan Trombosit Pada Pasien Tuberkulosis Paru Di Rsup. Prof. Dr. R. D. Kandou Manado Periode Januari 2014 – Desember 2014. E-CliniC, 4(1):1–6. https://doi.org/10.35790/ecl.4.1.2016.11025
Mar’iyah, K., & Zulkarnain. (2021). Patofisiologi penyakit infeksi tuberkulosis. Prosiding Seminar Nasional Biologi, 7:88–92. https://doi.org/10.24252/psb.v7i1.23169
Marlinae, L., Arifin, S., Noor, ihya hazairin, Rahayu, A., Zubaidah, T., & Waskito, A. (2019). Desain Kemandirian Pola Perilaku Kepatuhan Minum Obat Pada Penderita TB Anak Berbasis Android. CV Mine
Meilanie, A. D. R. (2019). Different of Hematocrit Value Microhematocrit Methods and Automatic Methods in Dengue Hemorrhagic Patients With Hemoconcentration. Journal of Vocational Health Studies, 3(2):67. https://doi.org/10.20473/jvhs.v3.i2.2019.67-71
Notoatmodjo. (2012). Metodologi Penelitian Kesehatan. PT. Rineka Cipta.
Nugraha, G. (2017). Panduan Pemeriksaan Laboratorium Hematologi Dasar Edisi 2. Trans Info Media.
Permana, A. (2020). Gambaran Kadar Hemoglobin(Hb) Dan Leukosit Pada Penderita Tb Paru Dengan Lamanya Terapi OAT (Obat Anti Tuberculosis) Di Rumah Sakit Islam Jakarta Cempaka. Anakes : Jurnal Ilmiah Analis Kesehatan, 6(2):136–143. https://doi.org/10.37012/anakes.v6i2.364
Pranata, L. (2018). Pengaruh Hijamah Terhadap Kadar Eritrosit Dan Hematokrit Darah Vena Orang Sehat. Jurnal Kesehatan Saelmakers PERDANA, 1(2):72. https://doi.org/10.32524/jksp.v1i2.389
Rahayu, W., Dwiyana, A., & Artha, D. E. (2018). The relationship between platelet profile and hematocrit in patients with suspected dengue hemorrhagic fever and a comparison of manual and automatic methods. Jurnal Media Laboran, 8(2):34–42.
Rampa, E., Fitrianingsih, & Sinaga, H. (2020). Hasil Pemeriksaan Leukosit, Trombosit dan Hemoglobin pada Penderita Tuberkulosis yang Mengkonsumsi OAT di RSAL Dr. Soedibjo Sardadi Kota Jayapura. … Health Science (Ghs), 5(2):78–83. https://jurnal.csdforum.com/index.php/GHS/article/view/389
Salnus, S., & Arwie, D. (2020). Ekstrak Antosianin Dari Ubi Ungu (Ipomoea batatas L.) Sebagai Pewarna Alami Pada Sediaan Apusan Darah Tepi. Jurnal Media Analis Kesehatan, 11(2):96. https://doi.org/10.32382/mak.v11i2.1771
Sarvasti, D. (2020). Pengaruh Gender dan Manifestasi Kardiovaskular Pada COVID-19. Indonesian Journal of Cardiology, 41(2). https://doi.org/10.30701/ijc.1004
Situmorang, P. R. (2020). Kadar Hemoglobin Penderita Tuberkulosis Paru Yang Menjalankan Terapi Obat Anti Tuberkulosis Di Puskesmas Pancur Batu Kabupaten Deli Serdang 2019. Elisabeth Health Jurnal, 5(02):72–79. https://doi.org/10.52317/ehj.v5i02.313
Syuhada, S., Izzuddin, A., & Yudhistira, H. (2021). Perbandingan Trombosit dengan Antikoagulan K2EDTA Abstrak Keywords : About CrossMark. JIKSH : Jurnal Ilmiah Kesehatan Sandi Husada, 10:170–176.
Thuraidah, A., Widya Astuti, R. A., & Rakhmina, D. (2017). Anemia dan Lama Konsumsi Obat Anti Tuberculosis. Medical Laboratory Technology Journal, 3(2):42. https://doi.org/10.31964/mltj.v3i2.157
Ujiani, S., & Nuraini, S. (2020). Pengaruh Infeksi Mycobacterium tuberculosis Terhadap Parameter Hematologi Anemia dan Malnutrisi Pasien TB di Puskesmas Bandar Lampung Effects of Mycobacterium tuberculosis Infection on Hematologic Parameters of Anemia and Malnutrition in TB Patients at Ba. Jurnal Analis Kesehatan, 9(1):1–8.
Veryanti, P. R., Dewi, N. P. K., & Pertiwi, D. (2019). Potensi Interaksi Obat Anti Tuberkulosis di Instalasi Rawat Inap RSUD X Jakarta Periode 2016. Saintech Farma: Jurnal Ilmu Kefarmasian, 12(1):23–31.
Wahdi, A., & Puspitosari, dewi retno. (2021). Mengenal Tuberkilosis. In Angewandte Chemie International Edition, 6(11):951–952. CV. Pena Persada.
WHO. (2018). Global Tuberkulosis Report 2018. In World Health Organization (Vol. 63, Issue 10). https://apps.who.int/iris/handle/10665/274453
Yuni, N. (2015). Kelainan Darah. Nuha Medika.
Yusuf, M. I., Firdayanti, & Salmawati. (2018). Gambaran Nilai Trombosit Pada Pasien Tuberculosis Paru Yang Mendapat Paket Obat Anti Tuberkulosis (Oat) Di Rumah Sakit Umum Daerah Kota Kendari. Jurnal Analis Kesehatan Kendari, III(1):104–110.
Unduhan
Diterbitkan
Versi
- 2023-03-31 (2)
- 2023-06-09 (1)