Main Article Content
Abstract
Article Details
Deprecated: json_decode(): Passing null to parameter #1 ($json) of type string is deprecated in /home/ojs.unik-kediri.ac.id/public_html/plugins/generic/citations/CitationsPlugin.php on line 68
How to Cite
References
- Arhana, B., Suandi, I., Sidiartha, I., & S, E. (2009). Obesitas sebagai faktor resiko sindrom syok dengue di RSUD Sanglah Denpasar. Sari Pediatri, 11.
- Andriani, Merryana., Wirjatmadi, Bambang. (2014). Gizi dan Kesehatan Balita. Jakarta : Kencana Prenadamedia Group.
- Arikunto, S. (2006). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta
- Balitbang Jawa Timur. (2013). Badan Penelitian dan Pengembangan. 2013.
- Citraresmi, Endah; Hadinegoro, Sri Rezeki; Akib, Arwin AP;. (2007). Diagnosis dan Tatalaksana Demam Berdarah Dengue pada kejadian luar biasa Tahun 2004 di Enam Rumah Sakit di Jakarta. Sari Pediatri, 8, 8-14.
- Depkes RI. (2004). Dipetik November 10, 2016, dari Profil Kesehatan Indonesia 2009: http://www.depkes.go.id
- Elmy S, Arhana B, Suandi I, Sidiartha I. Obesitas Sebagai Faktor Risiko Sindrom Syok Dengue. Sari Pediatri. 2009; 11:238-43
- Hassan, R., & Alatas, H. (2002). Ilmu Kesehatan Anak 2. Jakarta: Infomedika.
- Hidayat, A.A. (2014). Metode Penelitian Kebidanan dan Teknik Analisis Data. Jakarta Selatan: Salemba Medika
- Hartoyo E. Spektrum Klinis Demam Berdarah Dengue pada Anak. Sari Pediatri. 2008;10(3):146
- Mansjoer, A., Suprohaita, Wardhani, W. I., & Setiowulan, W. (2000). Kapita Selekta Kedokteran. Jakarta: Media Aesculapius.
- Mayetti. Hubungan Gambaran Klinis dan Laboratorium Sebagai Faktor Resiko Syok pada Demam
- Berdarah Dengue. 2010;11(5):367-73
- Nelson. (1999). Ilmu Kesehatan Anak Edisi 15 Vol 2. Jakarta: Buku Kedokteran EGC
- Permatasari, Ramaningrum, Novitasari. (2015). Hubungan Status Gizi, Umur, Dan Jenis Kelamin Dengan Derajat Infeksi Dengue. jurnal kedokteran muhammadiyah, 2.
- Profil Kesehatan Kota Kediri. (2015). Penyakit Potensi KLB/Wabah : Demam Berdarah Dengue.
- Kediri : Departemen Kesehatan
- Raharjanti TW M, Alphus H, Umma HA, Siregar R. Profil Pasien Infeksi Virus Dengue pada Anak di RSUD Sekadau Kabupaten Sekadau Kalimantan Barat. Sari Pediatri. 2016;17(5):379-83
- RI, K.K. (2016).
- Profil Kesehatan Indonesia Tahun 2015 ; Penyakit Tular Vektor dan Zoosis Demam Berdarah Dengue. Jakarta : Kementrian Kesehatan RI.
- Santoso, Soegeng; Ranti, Lien Anne;. (2009). Kesehatan dan gizi (2 ed.). Jakarta: PT Asdi
- Mahasatya.
- Soegianto , B., Wijono, D., & Jawawi . (2007). Penilaian Status Gizi dan Baku Antropometri WHONCHS. Surabaya: Duta Prima Airlangga.
- Soegijanto , S. (2006). Demam Berdarah Dengue. Surabaya: Airlangga University Press.
- Supariasa , I Dewa Nyoman; Bakri , Bachtiar; Fajar , Ibnu;. (2002). Penilaian Status Gizi (2 ed.). Jakarta : EGC.
- WHO. (2009). Dengue Guidelines For Diagnostic, Treatment, Prevention, and Control. French: WHO Press
- WHO. (2011). Comprehensive Guidelines for Prevention and Control of Dengue and Dengue Haemorrhagic Fever . French: WHO Press
References
Arhana, B., Suandi, I., Sidiartha, I., & S, E. (2009). Obesitas sebagai faktor resiko sindrom syok dengue di RSUD Sanglah Denpasar. Sari Pediatri, 11.
Andriani, Merryana., Wirjatmadi, Bambang. (2014). Gizi dan Kesehatan Balita. Jakarta : Kencana Prenadamedia Group.
Arikunto, S. (2006). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta
Balitbang Jawa Timur. (2013). Badan Penelitian dan Pengembangan. 2013.
Citraresmi, Endah; Hadinegoro, Sri Rezeki; Akib, Arwin AP;. (2007). Diagnosis dan Tatalaksana Demam Berdarah Dengue pada kejadian luar biasa Tahun 2004 di Enam Rumah Sakit di Jakarta. Sari Pediatri, 8, 8-14.
Depkes RI. (2004). Dipetik November 10, 2016, dari Profil Kesehatan Indonesia 2009: http://www.depkes.go.id
Elmy S, Arhana B, Suandi I, Sidiartha I. Obesitas Sebagai Faktor Risiko Sindrom Syok Dengue. Sari Pediatri. 2009; 11:238-43
Hassan, R., & Alatas, H. (2002). Ilmu Kesehatan Anak 2. Jakarta: Infomedika.
Hidayat, A.A. (2014). Metode Penelitian Kebidanan dan Teknik Analisis Data. Jakarta Selatan: Salemba Medika
Hartoyo E. Spektrum Klinis Demam Berdarah Dengue pada Anak. Sari Pediatri. 2008;10(3):146
Mansjoer, A., Suprohaita, Wardhani, W. I., & Setiowulan, W. (2000). Kapita Selekta Kedokteran. Jakarta: Media Aesculapius.
Mayetti. Hubungan Gambaran Klinis dan Laboratorium Sebagai Faktor Resiko Syok pada Demam
Berdarah Dengue. 2010;11(5):367-73
Nelson. (1999). Ilmu Kesehatan Anak Edisi 15 Vol 2. Jakarta: Buku Kedokteran EGC
Permatasari, Ramaningrum, Novitasari. (2015). Hubungan Status Gizi, Umur, Dan Jenis Kelamin Dengan Derajat Infeksi Dengue. jurnal kedokteran muhammadiyah, 2.
Profil Kesehatan Kota Kediri. (2015). Penyakit Potensi KLB/Wabah : Demam Berdarah Dengue.
Kediri : Departemen Kesehatan
Raharjanti TW M, Alphus H, Umma HA, Siregar R. Profil Pasien Infeksi Virus Dengue pada Anak di RSUD Sekadau Kabupaten Sekadau Kalimantan Barat. Sari Pediatri. 2016;17(5):379-83
RI, K.K. (2016).
Profil Kesehatan Indonesia Tahun 2015 ; Penyakit Tular Vektor dan Zoosis Demam Berdarah Dengue. Jakarta : Kementrian Kesehatan RI.
Santoso, Soegeng; Ranti, Lien Anne;. (2009). Kesehatan dan gizi (2 ed.). Jakarta: PT Asdi
Mahasatya.
Soegianto , B., Wijono, D., & Jawawi . (2007). Penilaian Status Gizi dan Baku Antropometri WHONCHS. Surabaya: Duta Prima Airlangga.
Soegijanto , S. (2006). Demam Berdarah Dengue. Surabaya: Airlangga University Press.
Supariasa , I Dewa Nyoman; Bakri , Bachtiar; Fajar , Ibnu;. (2002). Penilaian Status Gizi (2 ed.). Jakarta : EGC.
WHO. (2009). Dengue Guidelines For Diagnostic, Treatment, Prevention, and Control. French: WHO Press
WHO. (2011). Comprehensive Guidelines for Prevention and Control of Dengue and Dengue Haemorrhagic Fever . French: WHO Press