Respon Pertumbuhan Bibit Jeruk Purut (Citrus hystrix) pada Perlakuan Asal Stek dan Zat Pengatur Tumbuh (ZPT) Alami

Penulis

  • Dandy Pramizza Adi Pratama Universitas Kadiri
  • Saptorini Universitas Kadiri
  • Nugraheni Hadiyanti Universitas Kadiri

DOI:

https://doi.org/10.30737/jintan.v4i2.5692

Kata Kunci:

Kaffir lime, Cutting, Growth Regulating Substance

Abstrak

Kaffir lime is a horticultural plant often cultivated as an ornamental plant in home gardens. Kaffir lime is commonly used for its natural flavor in various foods and beverages. Kaffir lime can be easily propagated vegetatively using stem cuttings. Natural Growth Regulating Substances (GRS) are used to support stem cuttings' success. This study employs an experiment using a Completely Randomized Design (CRD) with two factors, replicated three times. The initial factor involves the source of the stem cuttings (S), consisting of 3 levels: Apical stem cutting (S1), Middle stem cutting (S2), and Basal stem cutting (S3). The second factor is the type of natural Growth Regulating Substance (GRS) (P), consisting of 3 levels: Shallot GRS (P1), Banana GRS (P2), and Coconut Water GRS (P3). The research encompasses preparing planting media, preparing stem-cutting materials, and preparing GRS, planting, and maintenance. Observation parameters include the emergence of shoots; the parameters assessed include stem diameter, leaf count, leaf area, plant weight, and root length. Statistical analysis involves conducting an Analysis of Variance (ANOVA), followed by a Tukey's Honestly Significant Difference (HSD) post-hoc test at a 5% significance level if significant differences are observed in the results. Among all treatments, the best result is obtained from the treatment with basal stem cuttings and coconut water Growth Regulating Substance (S3P3).

Jeruk Purut merupakan tanaman yang biasa digunakan untuk cita rasa alami pada berbagai makanan dan minuman. Jeruk purut dapat ditanam dengan mudah secara vegetatif yaitu menggunakan stek batang. Untuk menunjang keberhasilan stek batang dapat digunakan zat Pengatur Tumbuh alami. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengevaluasi pertumbuhan asal stek bibit jeruk purut terbaik, termasuk ZPT alami yang terbaik. Penelitian ini menerapkan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan dua faktor dan diulang sebanyak tiga kali. Variabel pertama adalah asal stek batang (S) yangterdiri atas 3 taraf, yaitu: stek batang pucuk (S1), stek batang tengah (S2), stek batang pangkal (S3). Faktor kedua adalah macam zat pengatur tumbuh (ZPT) alami (P) yang terdiri atas 3 taraf yaitu: ZPT bawang merah (P1), ZPT buah pisang (P2), ZPT air kelapa (P3). Parameter pengamatan meliputi: muncul mata tunas, diameter batang, jumlah daun, luas daun, berat segar tanaman, panjang akar. Analisis data menggunakan sidik ragam (ANOVA), apabila hasil berbeda nyata dilakukan uji lanjutan BNT 5%. Variasi stek asal (S) tidak menunjukkan pengaruh signifikan pada semua parameter. Perlakuan jenis ZPT alami (P) memiliki dampak signifikan pada laju pertumbuhan tunas, ukuran daun, dan secara sangat signifikan memengaruhi jumlah daun di minggu ketujuh, kesembilan, kesebelas, dan ketiga belas.Dari semua perlakuan, yang memperoleh hasil terbaik yaitu pada perlakuan asal stek batang pangkal dan ZPT air kelapa (S3P3).

Biografi Penulis

Dandy Pramizza Adi Pratama, Universitas Kadiri

Program Studi Agroteknologi, Fakultas Pertanian, Universitas Kadiri

Saptorini, Universitas Kadiri

Program Studi Agroteknologi, Fakultas Pertanian, Universitas Kadiri

Nugraheni Hadiyanti, Universitas Kadiri

Program Studi Agroteknologi, Fakultas Pertanian, Universitas Kadiri

Referensi

Dhavesia, V. (2017). Uji aktivitas antibakteri ekstrak daun jeruk purut (Citrus hystrix DC) terhadap Pseudomonas aeruginosa dan Staphylococcus epidermidis. Thesis.

Elvi Rusmiyanto P.W, N. M. (2018). Black Orchid (Coelogyne pandurata Lindl) Multiplication on Murashige Skoog (MS) Medium with the Addition of Ambon Banana Extract and Benzyl Amino Purine (BAP). Protobiont Journal, 7(3), 47–53. https://doi.org/10.26418/protobiont.v7i3.29078

Pardede, W. N., Hatta, G. M., & Payung, D. (2021). The Influence of Various Growth Regulators on the Growth of Swamp Pulai Stem Cuttings (Alstonia spatulata). Sylva Scienteae Journal, 4(2), 198. https://doi.org/10.20527/jss.v4i2.3329

Puspitasari, A. C. (2008). Pengaruh Komposisi Media dan Macam Zat Pengatur Tumbuh Terhadap Pertumbuhan Tanaman Anthurium Hookeri. 40.

Renvillia, R., Bintoro, A., & Riniarti, M. (2016). Penggunaan Air Kelapa Untuk Setek Batang Jati (Tectona grandis) (Using of Coconut Water for Teak (Tectona grandis) Stem Cuttings). Jurnal Sylva Lestari, 4(1), 61–68.

Setyanti, Y. ., Anwar, S., & Slamet, W. (2013). Alfalfa (Medicago sativa) Pada Tinggi Pemotongan dan Pemupukan Nitrogen yang Berbeda. Animal Agriculture Journal, 2(1), 86–96. https://media.neliti.com/

Silawati, Syukri, & Iswahyudi. (2021). The Effect of Cutting Length and Concentration of Coconut Water Growth Regulators on the Growth of Red Dragon Fruit Seedlings (Hylocereus costaricensis). The 6th National Seminar of the Faculty of Agriculture, Samudra University, 1(30 cm), 189–201.

Trisnawan, A. S., Sugiyatno, A., Fajriani, S., & Setyobudi, L. (2017). The Influence of Growth Regulators on Breaking Dormancy of Citrus (Citrus sp.) Budded Shoots. Plant Production Journal, 5(5), 742–747.

Waniatri, W., Hendrayana, Y., Supartono, T., Nuelaela, A., & Amalia, K. (2020). The Influence of Natural Growth Regulators and Stem Cutting Origin on the Growth of Beunying Tree Seedlings (Ficus fistulosa Reinw. Ex Blume). Conservation Journal, 1(1), 200–210.

PlumX Metrics

Diterbitkan

2024-07-28

Cara Mengutip

Pratama, D. P. A., Saptorini, & Hadiyanti, N. (2024). Respon Pertumbuhan Bibit Jeruk Purut (Citrus hystrix) pada Perlakuan Asal Stek dan Zat Pengatur Tumbuh (ZPT) Alami. JINTAN : Jurnal Ilmiah Pertanian Nasional, 4(2), 182–189. https://doi.org/10.30737/jintan.v4i2.5692

Terbitan

Bagian

Articles

Artikel paling banyak dibaca berdasarkan penulis yang sama

1 2 > >>