Hubungan antara Durasi Penyimpanan Umbi dan Kinerja Pertumbuhan serta Hasil Dua Varietas Bawang Merah

Penulis

  • M. Anio Arista Mandala Universitas Kadiri
  • Supandji Universitas Kadiri
  • Saptorini Universitas Kadiri
  • Devina Cinantya Anindita Politeknik Negeri Jember
  • Aptika Hana Prastiwi Nareswari Universitas Kadiri

DOI:

https://doi.org/10.30737/jintan.v4i2.5710

Kata Kunci:

Shallots, Storage duration, Productivity

Abstrak

Bulb storage is a crucial post-harvest treatment in shallot (Allium ascalonicum L.) farming because suboptimal storage duration can reduce the quality of the bulbs, making them difficult to replant. Identifying the optimal storage duration specifically for shallots can be apractical guide for farmers in increasing shallot productivity. In addition, understanding the effects of storage on the quality and suitability of shallot bulbs can be used to minimize losses due to improper storage. This study aims to evaluate the effect of bulb storage duration on the growth performance and yield of two shallot varieties, namely Bauji and Thailand. The study used a two-factor, completely randomized design (CRD). The first factor was the duration of bulb storage (30, 45, and 60 days), and the second was the shallot variety (Bauji and Thailand). Each treatment was designed as a combination of storage duration and variety, resulting in 6 treatment combinations. The results showed that the Thai variety, with a storage duration of 45 days, produced the best growth and yield compared to other treatments. The Bauji variety showed less than optimal results at all storage durations, especially at 60 days of storage. This study concludes that Thai varieties and 45 days of storage duration are the best combination to obtain optimal shallot harvests.

 

Penyimpanan umbi merupakan perlakuanpascapanen yang krusial dalam pertanian bawang merah (Allium ascalonicum L.), karena durasi penyimpanan yang tidak optimal dapat menurunkan kualitas umbi sehingga sulit ditanam kembali. Identifikasi durasi penyimpanan optimal yang spesifik untuk bawang merah dapat menjadi panduan praktis bagi petani dalam meningkatkan produktivitas bawang merah. Selain itu, pemahaman mengenai efek penyimpanan terhadap kualitas dan kelayakan tanam umbi bawang merah dapat digunakan untuk meminimalisir kerugian akibat penyimpanan yang tidak tepat. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi pengaruh durasi penyimpanan umbi terhadap kinerja pertumbuhan dan hasil panen dua varietas bawang merah, yaitu Bauji dan Thailand. Penelitian dilaksanakan dalam Rancangan Acak Lengkap (RAL) dua faktor. Faktor pertama berupa durasi penyimpanan umbi (30, 45, dan 60hari) serta faktor kedua adalah varietas bawang merah (Bauji dan Thailand).Setiap perlakuan dirancang dalam bentuk kombinasi dari durasi penyimpanan dan varietas sehingga diperoleh 6 kombinasi perlakuan.Hasil penelitian menunjukkan bahwa varietas Thailand dengan durasi penyimpanan 45 hari menghasilkan pertumbuhan dan hasil panen terbaik dibandingkan dengan perlakuan lainnya. Varietas Bauji menunjukkan hasil yang kurang optimal pada semua durasi penyimpanan, terutama pada penyimpanan 60 hari. Kesimpulan penelitian ini adalah varietas Thailand dan durasi penyimpanan 45 hari merupakan kombinasi terbaik untuk mendapatkan hasil panen bawang merah yang optimal.

Biografi Penulis

M. Anio Arista Mandala, Universitas Kadiri

Program Studi Agroteknologi, Fakultas Pertanian, Universitas Kadiri

Supandji, Universitas Kadiri

Program Studi Agroteknologi, Fakultas Pertanian, Universitas Kadiri

Saptorini, Universitas Kadiri

Program Studi Agroteknologi, Fakultas Pertanian, Universitas Kadiri

Devina Cinantya Anindita, Politeknik Negeri Jember

Program Studi Budidaya Tanaman Perkebunan, Fakultas Pertanian

Aptika Hana Prastiwi Nareswari, Universitas Kadiri

Program Studi Agroteknologi, Fakultas Pertanian, Universitas Kadiri

Referensi

Anisyah, F., Sipayung, R., & Hanum, C. (2014). Pertumbuhan Dan Produksi Bawang Merah Dengan Pemberian Berbagai Pupuk Organik. Jurnal Agroekoteknologi Universitas Sumatera Utara. https://doi.org/10.32734/jaet.v2i2.7051Darmawan, D. (2018). Strategi Pengembangan Usahatani Bawang Merah.Agrimas, 2(2580–8621), 13–22.

Dewi, N. (2012). Untung Segunung Bertanam Aneka Bawang : Bawang Merah, Bawang Putih, Bawang Bombay. Pustaka Baru Press.Fadlillah, I., Moeljani, I. R., & Suhardjono, H. (2022). Pengaruh Zat Pengatur Tumbuh Dan Lama Perendaman Terhadap Pertumbuhan Dan Pembungaan Tanaman Bawang Merah (Allium ascalonicum L.). Plumula : Berkala Ilmiah Agroteknologi, 10(2), 111–122. https://doi.org/10.33005/plumula.v10i2.96

Dewi, N. (2012). Untung Segunung Bertanam Aneka Bawang: Bawang Merah, Bawang Putih, Bawang Bombay. Pustaka Baru Press.

Fadlillah, I., Moeljani, I. R., & Suhardjono, H. (2022). Pengaruh Zat Pengatur Tumbuh Dan Lama Perendaman Terhadap Pertumbuhan Dan Pembungaan Tanaman Bawang Merah (Allium ascalonicum L.). Plumula: Berkala Ilmiah Agroteknologi, 10(2), 111–122. https://doi.org/10.33005/plumula.v10i2.96.

Fajriyah, N. (2019). Kiat Sukses Budidaya Bawang Merah. Bio Genesis.

Harahap, A. S., Luta, D. A., Sri, D., & Sitepu, M. B. (2022). Karakteristik Agronomi Beberapa Varietas Bawang Merah (Allium ascalonicum L.) Dataran Rendah. Seminar Nasional UNIBA Surakarta, 287–296.

Julianti, E. (2012). Pengaruh Tingkat Kematangan dan Suhu Penyimpanan Terhadap Mutu Buah Terong Belanda (Cyphomandra betacea). Jurnal Hortikultura Indonesia, 2(1), 14. https://doi.org/10.29244/jhi.2.1.14-20

Nugroho, U., Syaban, R. A., & Ermawati, N. (2017). Uji Efektivitas Ukuran Umbi dan Penambahan Biourine Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Bibit Bawang Merah (Allium ascalonicum L.). Agriprima: Journal of Applied Agricultural Sciences, 1(2), 118–125.https://doi.org/10.25047/agriprima.v1i2.38

Priyantonoa, E., Purwanto, Y. A., & Sobir. (2016). Penyimpanan Dingin Bawang Merah ( Allium ascalonicum L .). Journal of Agro-Based Industry, 33 (No. 1), 32–38.

Suciati, A., Sumadi,S., & Djamali, A. (2022). Strategi Pengembangan Agribisnis Komoditas Bawang Merah di Kabupaten Banyuwangi. Jurnal Agrinika : Jurnal Agroteknologi Dan Agribisnis, 6(1), 96. https://doi.org/10.30737/agrinika.v6i1.2122

PlumX Metrics

Diterbitkan

2024-07-28

Cara Mengutip

Mandala, M. A. A., Supandji, Saptorini, Devina Cinantya Anindita, & Aptika Hana Prastiwi Nareswari. (2024). Hubungan antara Durasi Penyimpanan Umbi dan Kinerja Pertumbuhan serta Hasil Dua Varietas Bawang Merah. JINTAN : Jurnal Ilmiah Pertanian Nasional, 4(2), 210–216. https://doi.org/10.30737/jintan.v4i2.5710

Terbitan

Bagian

Articles

Artikel paling banyak dibaca berdasarkan penulis yang sama