Pengaruh Terapi Bermain Mosaic (Kolase) Pada Peningkatan Keterampilan Motorik Halus Pada Anak-Anak Yang Mengalami Keterbelakangan Mental Ringan

Authors

  • Irza Widya Anindayanti STIKes Darul Azhar Batu licin Kalimantan Selatan

DOI:

https://doi.org/10.30737/nsj.v6i1.1971

Keywords:

Tunagrahita Ringan, Motorik Halus, Mozaik (Kolase)

Abstract

Pada siswa tunagrahita, kemampuan motorik halus sangat diperlukan dalam melakukan aktivitasnya sehari-hari yang mengharuskan mereka untuk belajar lebih mandiri dan tidak terus bergantung kepada orang lain. Kolase adalah sebuah teknik menempel berbagai macam unsur kedalam satu frame sehingga menghasilkan suatu karya seni yang baru, bahan yang ditempel seperti materi seperti kertas, biji-bijian, kain, daun kering dan sebagainya. Tujuan dari penelitian untuk mengetahui pengaruh terapi bermain mozaik (kolase) terhadap peningkatan motorik halus pada anak tunagrahita ringan. Metode Penelitian menggunakan Pre Eksperimental dengan rancangan One Group Pretest dan Posttest Without Control. Jumlah sampel dalam penelitian ini 12 anak tunagrahita ringan. Hasil penelitian menggunakan Uji Repaired T-Test, didapatkan nilai Pretest dan Postest mengalami peningkatan motorik halus dengan nilai P Value 0,000<0,05. Kesimpulan dari penelitian ini adalah ada pengaruh mozaik (kolase) terhadap peningkatan motorik halus pada anak tunagrahita ringan. Disarankan bagi peneliti selanjutnya bermain mozaik (kolase) dapat ditingkatkan yang lebih menarik sesuai dengan kebutuhan anak.

 

References

Afni, N., Risfi, A., Psikologi, F., Muhammadiyah, U., Hasanah, M., & Prososial, P. (2020). Hubungan pola asuh demokratis orang tua dengan keberhasilan prososial siswa tuna grahita ringan ( c ) di slb.c kemala bhayangkari 2 gresik. XV(1), 1–12.

Budury, S., Khamida, K., Nurjanah, S., & Jalaluddin, T. J. (2020). Improving the Fine Motor Skills with Embroidery among Children with an Intellectual Disability. 15(2).

Cahyaningrum.,R., Alfiyanti., D., Purnomo., E. (2015). Pengaruh Terapi Bermain Kosakata Terhadap Komunikasi Sosial Anak Tunagrahita Di Yayasan Penyandang Anak Cacat (Ypac) Semarang, Jurnal Ilmu Keperawatan dan Kebidanan (JIKK).

Fitri, D. H. A., & Mayar, F. (2020). Pelaksanaan Kemampuan Motorik Halus Anak melalui Kolase di Taman Kanak-Kanak. Jurnal Pendidikan Tambusai, 4(2), 1011–1017. https://doi.org/https://doi.org/10.31004/jptam.v4i2.563

Herliana, Herdy Juniawan, And Farhandika Putra. "Perbandingan Efektivitas Bermain Origami Dan Bermain Plastisin (Lilin) Terhadap Peningkatan Perkembangan Motorik Halus Anak Prasekolah Usia 4-5 Tahun."

Maghfuroh, L. (2020). Kolase Daun Kering Meningkatkan Perkembangan Motorik Halus Anak Parasekolah. 5(2), 403–412.

Nenggolan, R., & Alim, M. L. (2020). Analisis Penggunaan Mozaik dari Bahan Kain Perca untuk Peningkatan Motorik Halus. 1(2), 120–124.

Rahim, N. A., Musi, M. A., Pendidikan, F. I., & Makassar, U. N. (2020). Pengaruh Kegiatan Mozaik Terhadap Kemampuan Motorik Halus Anak Pada Kelompok B Taman Kanak-Kanak Nusa Makassar. 6(April).

Setyanti.,P.,R., Suerni.,T., Kandar., jurnal Keperawatan Jiwa, Volume 6 Nomor 1.,(2018). Efektivitas Senam Otak Melalui Gerakan Arm Activation Dan Terapi Kolase Terhadap Motorik Halus Pada Anak Retardasi Mental, 6(1),46-52.

Sartika., Y., E-Jupekhu (Jurnal Ilmiah Pendidikan Khusus)., (2016). Meningkatkan Kemampuan Motorik Halus Melalui Meremas Adonan Pada Anak Tunagrahita Ringan., 1(1), 266-279.

Udiyani., R., & Dewy., T.,S., (2021). STRADA Jurnal Ilmiah Kesehatan., Vol. 10 No.1, The Influence Of Speech Therapy In Improving Oral Language Skills Of Deaf Children At SLB Tanah Bumbu., 25-36

Vaneza, T., Suryana, D., Guru, P., Anak, P., Dini, U., Pendidikan, F. I., & Padang, U. N. (2020). Pengaruh Kolase Kapas Terhadap Kemampuan Motorik Halus Anak Usia 5-6 Tahun Di Taman Kanak-. 4, 572–580.

Wardana., K., L., Suarmini., K., A., et.al. (2020). Jurnal Peduli Masyarakat, Volume 2 Nomor 2, Terapi Bermain Bagi Tuna Grahita Di Slb Negeri 2 Singaraja Bali, 2(2), 65 - 72.

PlumX Metrics

Published

2022-07-30

Issue

Section

Articles