Evaluasi Pendapatan dan Strategi Pemasaran dalam Usaha Pertanian Cabai Merah (Capsicum annum L.) Desa Puncu Kabupaten Kediri

Authors

  • Wahyu Rianto Putro Universitas Kadiri
  • Eko Yuliarsha Sidhi Universitas Kadiri
  • Tutut Dwi Sutiknjo Universitas Kadiri
  • Agustia Dwi Pamujiati Universitas Kadiri
  • Djoko Rahardjo Universitas Kadiri

DOI:

https://doi.org/10.30737/jintan.v4i1.5288

Keywords:

Farming, Marketing, Red chili

Abstract

The development of the agricultural sector has the main objective of increasing food production and nutrition and improving the standard of living and welfare of the community. One of the potential contributors to the income of the farmers studied is the red chili plant. This research was conducted in Puncu Village, Kediri Regency, as a red chili production center. The research used a census method with 15 red chili farmer respondents. Data collection was carried out through interviews and questionnaires with farmers and traders. Data analysis was carried out qualitatively and quantitatively. The research results show that red chili farming in Puncu Village, Kediri, produces an average of 8,823 kg/ha with a total production cost of IDR34,594,639 per hectare. Farmers' income reaches IDR218,218,667, so the profit per hectare reaches IDR183,624,028 with an R/C ratio of 6.43, indicating significant profits. Red chili marketing was carried out through two channels where the first channel (farmers to retailers to consumers) was classified as efficient, with an efficiency level of 1.07%. Meanwhile, the second channel (farmer to collector to retailer to consumer) could be more efficient, with an efficiency level of 3.13%. Analysis of costs, profits, and marketing efficiency provides a deeper understanding of the economic dynamics in the red chili sector in Puncu Village, Kediri.

 

Pembangunan sektor pertanian memiliki tujuan utama untuk meningkatkan produksi pangan dan gizi, serta meningkatkan taraf hidup dan kesejahteraan masyarakat. Salah satu potensi penyumbang pendapatan petani yang diteliti adalah tanaman cabai merah. Penelitian ini dilakukan di Desa Puncu, Kabupaten Kediri, sebagai sentra produksi cabai merah. Penelitian menggunakan metode sensus dengan 15 responden petani cabai merah. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara dan kuesioner kepada petani dan pedagang. Analisis data dilakukan secara kualitatif dan kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa usahatani cabai merah di Desa Puncu, Kediri, rata-rata menghasilkan 8.823 kg/ha dengan total biaya produksi Rp34.594.639 per hektar. Penerimaan petani mencapai Rp218.218.667, sehingga keuntungan per hektar mencapai Rp183.624.028 dengan R/C ratio 6,43, menandakan keuntungan yang signifikan. Pemasaran cabai merah dilakukan melalui dua saluran, dimana saluran pertama (petani ke pedagang pengecer ke konsumen) tergolong efisien dengan tingkat efisiensi 1,07%. Sementara itu, saluran kedua (petani ke pedagang pengumpul ke pedagang pengecer ke konsumen) tidak efisien dengan tingkat efisiensi 3,13%. Analisis biaya, keuntungan, dan efisiensi pemasaran memberikan pemahaman lebih mendalam tentang dinamika ekonomi di sektor cabai merah di Desa Puncu, Kediri.

Author Biographies

Wahyu Rianto Putro, Universitas Kadiri

Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian

Eko Yuliarsha Sidhi, Universitas Kadiri

Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian

Tutut Dwi Sutiknjo, Universitas Kadiri

Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian

Agustia Dwi Pamujiati, Universitas Kadiri

Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian

Djoko Rahardjo, Universitas Kadiri

Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian

References

Apriyanto, M. T., & Chofyan, I. (2019). Strategi Pengembangan Agribisnis Cabai Merah Di Kawasan Agropolitan Kabupaten Ciamis. Jurnal Perencanaan Wilayah Dan Kota, 16(1), 9–16.

BPS, & Dirjen Hortikultura. (2021). Luas Panen Cabai Besar Menurut Provinsi , Tahun 2015-2019.

Candrianto, Viarani, S. O., Luthvina, R., Meilizar, Oktavia, N., & Amalia, W. (2021). Pengolahan Cabai Merah (Capsicum annum l.) Menjadi Sari Cabai Original Untuk MenciptakanPeluang Usaha Bagi Masyarakat. JURNAL PRODIKMAS Hasil Pengabdian Kepada Masyarakat, 6, 13–21. https://doi.org/10.30596/jp.v6i1.7670

Ermawati, Dedi;, T. O., & Ernita, M. (2021). Respon Pertumbuhan Dan Hasil Cabai Merah (Capsicum annum L.) Pada Pupuk Hayati Dan NPK Majemuk. Jurnal Embrio (13), 13, 1–26.

Hanifah, H., Setiawan, B. M., & Prasetyo, E. (2017). Analisis Efisiensi Ekonomi Penggunaan Faktor Faktor Produksi Pada Usahatani Tembakau Di Kecamatan Getasan Kabupaten Semarang. Agrisocionomics: Jurnal Sosial Ekonomi Pertanian, 1(1), 54. https://doi.org/10.14710/agrisocionomics.v1i1.1644

Herdiyansyah, R. (2017). Biaya dan Marjin Pemasaran (p. 22). Ismanto, J. (2020). Manajemen Pemasaran. In UNPAM PRESS: Tangerang (Issue 1).

Lucky, R. A. (2019). Ilmu Kependudukan. Penerbit Wineka Media. Paramita, R. W. D., Noviansyah, R., &

Sulistyan, R. B. (2021). Metode Penelitian Kuantitatif (3rd ed.). Widya Gama Press.

Piay, S. S., Tyasdjaja, A., Ermawati, Y., & Hantoro, F. R. P. (2010). Budidaya dan Pascapanen Cabai Merah. In Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Jawa Tengah (Issue 01). Badan

Penelitian dan Pengembangan Pertanian Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Jawa Tengah. Pusat Pengkajian Perdagangan Dalam Negeri. (2021). Analisis Perkembangan Harga Bahan Pangan Pokok Di Pasar Domestik Dan Internasional (pp. 1–145).

Kementerian Perdagangan RI. https://bkperdag.kemendag.go.id/media_content/2022/01/ Pusat Penyebaran Teknologi Pertanian Kementan. (2017). Budidaya CABAI di lahan pertanian & perkotaan. IAARD Press. Jakarta.

Rasidin, R., Tanro, S. F., Ismail, I., & ...(2021). Analisis Efisiensi Pemasaran Cabai Merah (Capsicum annum L.) di Kecamatan Watang Pulu Kabupaten Sidenreng Rappang. Jurnal Riset Agribisnis …, 6(2), 51–58. http://jurnal.umpwr.ac.id/index.php/j rap/article/view/1808

Shinta, A. (2011). Manajemen Pemasaran. In El-Mal: Jurnal Kajian Ekonomi & Bisnis Islam (Pertama, Issue 1). Universitas Brawijaya Press.

Sholehah, W., Siswadi, B., & Arifin, Z. (2018). Pendapatan Dan Efesiensi Usahatani Cabai Merah Di Merjosari Luwokwaru Malang. Sosial Ekonomi Pertanian Dan Agribisnis.

Siswati, E. (2018). Strategi Pengembangan Pasar Produk Unggulan Hortikultura Kabupaten Tuban. 18(1), 1–18.

Suratiyah, K. (2015). Ilmu Usahatani. In Syarifa Rizki Annisa (Ed.), Jakarta (Edisi Revi). Penebar Swadaya.

Downloads

PlumX Metrics

Published

28-01-2024

How to Cite

Putro, W. R., Sidhi, E. Y., Sutiknjo, T. D., Pamujiati, A. D., & Djoko Rahardjo. (2024). Evaluasi Pendapatan dan Strategi Pemasaran dalam Usaha Pertanian Cabai Merah (Capsicum annum L.) Desa Puncu Kabupaten Kediri. JINTAN : Jurnal Ilmiah Pertanian Nasional, 4(1), 12–23. https://doi.org/10.30737/jintan.v4i1.5288

Issue

Section

Articles

Most read articles by the same author(s)

1 2 3 > >>