Pelaksanaan Pengelolaan Troli Emergensi di Ruang Rawat Inap Salah Satu Rumah Sakit di Kalimantan Selatan

Emergency Trolley Management in Hospital Inpatient Rooms

Authors

  • Nahdha Universitas Lambung Mangkurat
  • Helsawati Universitas Lambung Mangkurat
  • Anggi Fridewini Universitas Lambung Mangkurat
  • Nadya Rahmi Universitas Lambung Mangkurat
  • Okta Muthia Sari Lambung Mangkurat University
  • Dita Ayulia Dwi Sandi Universitas Lambung Mangkurat
  • Rina Astiyani Jenah Rumah Sakit Kalimantan Selatan
  • Noor Hafizah Rumah Sakit Kalimantan Selatan

Keywords:

Emergency; Emergency Trolley; Management

Abstract

Troli emergensi sebagai alat darurat medis berkaitan dalam peningkatan keberlangsungan
hidup pasien. Pengelolaan troli emergensi menjadi tolak ukur dalam upaya peningkatan mutu pelayanan kesehatan khususnya pelayanan kegawatdaruratan. Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan pengelolaan troli emergensi dari aspek ketersediaan obat, penyimpanan, monitoring dan pengendalian. Data yang diambil pada penelitian berupa data sekunder seluruh daftar obat emergensi di 13 ruang rawat inap. Desain penelitian deskriptif yang dilakukan pada salah satu rumah sakit di Kalimantan Selatan. Hasil penelitian diperoleh pengelolaan dari aspek ketersediaan obat rumah sakit telah menjamin adanya jumlah dan jenis obat. Aspek penyimpanan obat pada troli emergensi dilakukan dengan metode First Expired First Out. Aspek monitoring pada troli emergensi dilakukan secara berkala. Kesimpulan pengelolaan troli emergensi di ruang rawat inap salah satu rumah sakit di Kalimantan selatan telah dilaksanakan dari aspek ketersediaan obat, penyimpanan dan monitoring obat.

References

Kemenkes RI, Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 30 Tahun 2019 Berita Negara Republik Indonesia, no. 1107. Jakarta: Kementerian Kesehatan, 2019.

N. L. P. Devhy and A. A. G. O. Widana, “Analisis Kelengkapan Rekam Medis Rawat Inap Rumah Sakit Ganesha Di Kota Gianyar Tahun 2019,” J. Rekam Medis dan Inf. Kesehat., vol. 2, no. 2, p. 106, Oct. 2019, doi: 10.31983/jrmik.v2i2.5353.

Kemenkes RI, Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 72 Tahun 2016. Jakarta: Kementerian Kesehatan, 2016.

R. Ismail, Wi. Astuti, and D. Sustyaningdyah, “Analysis Pharmacy Service Standard in Wawonasa Public Health Center Manado City,” J. Sains dan Kesehat., vol. 5, no. 2, pp. 1–10, 2021.

A. Wahyuni and A. H. Khotimah, “Kesesuaian Pengelolaan dan Gambaran Penggunaan Logistik Farmasi Troli Emergensi di Ruang ICU RSUD Ulin Banjarmasin,” J. Insa. Farm. Indones., vol. 3, no. September, pp. 209–216, 2020, doi: 10.36387/jifi.v3i2.583583.

Hartiningsih, T. A. WIhastuti, and Suryanto, “Analysis of Factors Helping and Hindering the Process of Handling and Implementing Code Blue,” J. Aisyah J. Ilmu Kesehat., vol. 8, no. 1, pp. 283–288, 2023, doi: 10.30604/jika.v8i1.1781.

Downloads

PlumX Metrics

Published

2023-06-30

How to Cite

Nahdha, Helsawati, Fridewini, A., Rahmi, N., Okta Muthia Sari, Sandi, D. A. D., Jenah, R. A., & Hafizah, N. (2023). Pelaksanaan Pengelolaan Troli Emergensi di Ruang Rawat Inap Salah Satu Rumah Sakit di Kalimantan Selatan: Emergency Trolley Management in Hospital Inpatient Rooms . Jurnal Inovasi Farmasi Indonesia (JAFI), 4(2), 88–97. Retrieved from https://ojs.unik-kediri.ac.id/index.php/jalapa/article/view/4607