Pelatihan Budidaya Tanaman Sayur menggunakan Pupuk Organik Cair dalam Pemanfaatan Pekarangan RW 03 Kel. Sukorame Kec. Mojoroto Kota Kediri

Authors

  • Saptorini Saptorini Kadiri University, Kediri
  • Tutut Dwi Soetiknjo Kadiri University
  • Dian Abdul Kholik Kadiri University
  • Syamsul Muarif Kadiri University

DOI:

https://doi.org/10.30737/jatimas.v1i2.2091

Keywords:

Fertilizer, Increased revenue, Yard

Abstract

The yard is a suitable agro-ecosystem and potential to meet the needs of people's lives. In addition, there are efforts to utilize kitchen waste as a step in reducing waste accumulation. Then there is a breakthrough in training in planting in the yard that utilizes organic waste. The method used is community development, based on the community as the leading actor in planning and sustainably implementing program activities. The study results were; first, the training went well by providing training for fifteen homemakers applied to plant in their respective yards according to the direction of the community service implementing team. This training has an economic impact by reducing household expenses in the third month after harvest and can even be given to other neighbors. Another benefit is the community's ability to sort waste and use it as liquid organic fertilizer.

Pekarangan adalah agroekosistem yang sangat baik serta berpotensi cukup besar dalam hal memenuhi kebutuhan hidup masyarakat. Selain itu terdapat upaya pemanfaatan sampah dapur sebagai langkah dalam mengurangi penumpukan sampah. Maka terdapat terobosan pelatihan dalam penanaman di lahan pekarangan yang memanfaatkan sampah organik. Metode yang diterapkan yaitu Community Development, yang berbasis masyarakat sebagai pelaku utama merencanakan, melaksanakan program kegiatan, secara berkelanjutan. Hasil penelitian adalah pertama, Pelatihan Berjalan dengan baik dengan memberikan pelatihan 15 Orang ibu-ibu PKK dan semuanya mengaplikasikan penanaman di pekarangan rumahnya masing-masing sesuai dengan arahan tim pelaksana pengabdian masyarakat. Pelatihan ini memberikan dampak ekonomi dengan memberikan manfaat mengurangi pengeluaran biaya rumah tangga pada bulan 3 setelah panen dan bahkan mampu di berikan kepada tetangga yang lain. Manfaat lainnya adalah kemampuan masyarakat dalam memilah sampah dan memanfaatkan sebagai pupuk organik cair

Author Biographies

Saptorini Saptorini, Kadiri University, Kediri

Department of Agrotechnology, Agriculture Faculty

Tutut Dwi Soetiknjo, Kadiri University

Department of Agribusiness, Agriculture Faculty

Dian Abdul Kholik, Kadiri University

Department of Agrotechnology, Agriculture Faculty

Syamsul Muarif, Kadiri University

Department of Agribusiness, Agriculture Faculty

References

Arifin HS, Munandar A, Schultin KG, K. R. (2012). The Role And Impacts Of Small-Scale, Homestead Agro-Forestry Systems (â€Pekaranganâ€) On Household Prosperity: An Analysis Of Agro- Ecological Zones Of Java, Indonesia. International Journal of Agri Science, 2(10), 896–914.

Dwiratna, S., Widyasanti, A., & Rahmah, D. M. (2017). Pemanfaatan Lahan Pekarangan Dengan Menerapkan Konsep Kawasan Rumah Pangan Lestari. Dharmakarya, 5(1), 19–22. https://doi.org/10.24198/dharmakarya.v5i1.8873

Fahri, A. (2018). Jurnal Teknologi Kimia Unimal Pengaruh Waktu Fermentasi dan Volume Bio Aktivator EM 4 ( Effective Microorganisme ) pada Pembuatan Pupuk Organik Cair ( POC ) dari Limbah Buah-Buahan. 1(Mei), 13–29.

Handayani, L., Nurhayati, N., Rahmawati, C., & Meliyana, M. (2019). Pelatihan Pembuatan Pupuk Organik Cair (POC) dari Limbah Dapur bagi Ibu-Ibu Desa Paya Kecamatan Trienggadeng Kabupaten Pidie Jaya. Jurnal Abdimas BSI: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 2(2), 359–365. https://doi.org/10.31294/jabdimas.v2i2.6172

Indriyanti, D., Banowati, E., & Margunani, M. (2015). Pengolahan Limbah Organik Sampah Pasar Menjadi Kompos. Jurnal Abdimas, 19(1).

Irwan SNR, S. A. (2017). Productive Landscape In Home Garden Development In Yogyakarta City. Prosiding in 2nd International Symposium for Sustainable Landscape Development., 012006.

Khomah, I., & Fajarningsih, R. U. (2016). Potensi dan Prospek Pemanfaatan Lahan Pekarangan terhadap Pendapatan Rumah Tangga. Peningkatan Kapabilitas UMKM Dalam Mewujudkan UMKM Naik Kelas Pemanfaatan, 1(1), 155–161.

Kurnianingsih, A. (2013). Optimalisasi Lahan Pekarangan Dengan Budidaya Tanaman Lidah Buaya Yang Berkhasiat Obat Di Desa Purna Jaya Kecamatan Indralaya Utara Kabupaten Ogan Ilir. Jurnal Pengabdian Sriwijaya, 1(1), 21– 24. https://doi.org/10.37061/jps.v1i1.1545

Marhalim. (2015). Kontribusi Nilai Ekonomis Lahan Pekarangan Terhadap Ekonomi Rumah Tangga Petani Di Desa Rambah Samo Kecamatan Rambah Samo Kabupaten Rokan Hulu. Universitas Pasir Pengaraian, 13(3), 1–8. https://media.neliti.com/media/publications/108787-ID-kontribusi-nilaiekonomis-lahan-pekarang.pdf

Nurul Rofiqo Irwan, S., Rogomulyo, R., & Trisnowati, S. (2018). Utilization of “Pekarangan†throungh Productive Landscape Development in Mangunan Village, Bantul District Yogyakarta. Jurnal Ilmu Pertanian Indonesia, 23(2), 148–157. https://doi.org/10.18343/jipi.23.2.148

Pangerang. (2013). Optimalisasi Pemanfaatan Lahan Pekarangan.

Rahayu, M. (2005). Keanekaragaman Tanaman Pekarangan dan Pemanfaatannya di Desa Lampeapi Pulau Wawoni Sulawesi Tenggara. Jurnal Teknologi Lingkungan P3TLBPPT, 6(2), 362–364.

Sugiarso, S., Riyadi, A., & Rusmadi, R. (2018). Pemberdayaan Masyarakat Melalui Pemanfaatan Tanah Pekarangan (PTP) untuk Konservasi dan Wirausaha Agribisnis di Kelurahan Kedung Pane Kota Semarang. Dimas: Jurnal Pemikiran Agama Untuk Pemberdayaan, 17(2), 343. https://doi.org/10.21580/dms.2017.172.2433

Sulistyorini, L. (2005). Pengelolaan Sampah dengan Cara Menjadikannya Kompos. Jurnal Kesehatan Lingkungan Unair, 2(1), 3951.

Taufiq, A., & Maulana, F. M. (2015). Sosialisasi Sampah Organik dan Non Organik serta Pelatihan Kreasi Sampah. Jurnal Inovasi Dan Kewirausahaan, 4(1), 68– 73.

Van Heezik YM, Dickinsonb KJM, Freeman C, Porterc S, Wingb J, Barratt, B. (2016). To What Extent Does Vegetation Composition and Structure Influence Beetle Communities and Species Richness in Private Gardens in New Zealand. Landscape and Urban Planning, 151, 79–88. https://doi.org/https://doi.org/10.1016/j.landurbplan.2016.02.013

Viljoen A, Bohn K, Howe J. (2005). Continous Productive Urban Landscapes (CPULs). Oxford (EN): Burlington: Architectural Prees. Architectural Prees.

Yudhistirani, S. A., Syaufina, L., & Mulatsih, S. (2016). Desain Sistem Pengelolaan Sampah Melalui Pemilahan Sampah Organik Dan Anorganik Berdasarkan Persepsi Ibu - Ibu Rumah Tangga. Jurnal Konversi, 4(2), 29. https://doi.org/10.24853/konversi.4.2.29-42

Downloads

PlumX Metrics

Published

29-11-2021

How to Cite

Saptorini, S., Soetiknjo, T. D., Kholik, D. A., & Muarif, S. (2021). Pelatihan Budidaya Tanaman Sayur menggunakan Pupuk Organik Cair dalam Pemanfaatan Pekarangan RW 03 Kel. Sukorame Kec. Mojoroto Kota Kediri. JATIMAS : Jurnal Pertanian Dan Pengabdian Masyarakat, 1(2), 165–176. https://doi.org/10.30737/jatimas.v1i2.2091

Issue

Section

Articles